PEMADAM KEBAKARAN BANTU MELEPASKAN CINCIN YANG TERBUAT DARI KELAHAR ANGKONG

Jum’at, 11 November 2022

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Indragiri Hilir merupakan unsur pelaksana dari Pemerintahan yang bertanggung jawab membantu masyarakat dalam penanganan kebakaran dan Non Kebakaran. sesuai pedoman pada Panca Dharma Pemadam Kebakaran yang didalamnya memuat tugas dan peran Damkar yang sangat mulia, ikhlas dan tanpa pamrih. Tupoksi Damkar sebagaimana yang tercantum dalam Panca Dharma Damkar yakni :

  • pencegahan dan pengendalian kebakaran,
  • pemadaman kebakaran,
  • penyelamatan,
  • pemberdayaan masyarakat,
  • serta penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)

Penyelamatan pada poin ketiga merupakan penanganan Non Kebakaran berupa kondisi darurat yang membahayakan manusia, dan kasus-kasus Non Kebakaran inilah yang lebih sering dilaporkan oleh masyarakat kepada Damkar. Selama tahun 2022 ini, sudah ada 8 (delapan) laporan yang masuk ke Damkar terkait pelepasan cincin yang tersangkut di jari tangan.

 Salah satu laporan yang masuk ke Damkar pada hari Kamis Tanggal 3 November 2022, laporan atas nama Iswandi, warga Sungai Empat  yang mengeluhkan jari nya membengkak akibat cincin yang tak dapat dilepas dan hal ini telah berlangsung selama 1 (satu) bulan. Akhirnya dengan keberanian dan tekad yang kuat, Sdr. Iswandi meminta pertolongan kepada Petugas Damkar yang berada di Mako Damkar untuk melepaskan cincin yang tersangkut tersebut.

Petugas Piket Regu III B Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Indragiri Hilir dengan sigap menerima laporan tersebut. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melepas cincin yang tidak bisa dilepas sebagai berikut :

1. Memakai pelicin

Anda bisa menggunakan produk perawatan yang sifatnya melicinkan, seperti :

  • sabun,
  • sampo,
  • losion pelembap,
  • minyak (baby oil).

Cara mengeluarkan cincin di jari yang sudah bengkak dengan bantuan pelicin, yakni:

  • Oleskan produk tersebut ke bagian jari yang membengkak karena cincin tersangkut.
  • Biarkan selama beberapa menit, sekitar bisa 5-10 menit.
  • Lalu keluarkan cincin secara perlahan. Produk perawatan kulit yang sifatnya melicinkan akan memudahkan cincin untuk keluar dari jari, sehingga tidak mengganggu peredaran darah.

2. Metode RICE

Cara yang satu ini bisa Anda gunakan untuk mengurangi jari yang sudah bengkak karena cincin tersangkut serta melepaskan dengan mudah. Metode RICE adalah singkatan dari Rest (istirahat), Ice (es), Compression (kompres), and Elevation (mengangkat bagian cedera). Tidak hanya bisa menyembuhkan cedera, metode RICE juga bisa mengatasi cincin yang terjebak di jari, caranya sebagai berikut :

  • Rendam jari yang sudah membengkak karena cincin tersangkut pakai air dingin
  • Posisikan jari lebih tinggi dari kepala sekitar 10 menit.
  • Setelah 10 menit, angkat jari dari air.
  • Tekan jari bagian atas cincin memakai jari satunya.
  • Secara perlahan, tarik cincin.
  • Kalau masih kesulitan, Anda bisa menambahkan cairan pelicin untuk memudahkan.

Anda bisa mengulang cara di atas setiap 5-10 menit untuk melepaskan cincin yang tersangkut.

3. Memakai benang

Anda bisa menggunakan benang atau tali sebagai cara melepaskan cincin di jari yang sudah bengkak karena tersangkut. Caranya sebagai berikut :

  • Masukkan ujung benang ke bawah cincin.
  • Lilit jari menggunakan benang dengan erat.
  • Pastikan jari terbungkus benang secara merata dan melewati jari bagian bawah.
  • Mulai membuka lilitan benang ke arah yang sama.
  • Posisi cincin harus bergerak ke atas saat membuka benang.

4. Memutar cincin

Salah satu cara sederhana yang cukup efektif adalah memutar cincin dengan gerakan maju mundur. Saat memutar, lakukan dengan lembut dan hindari menarik berlebihan karena bisa membuat jari luka dan semakin bengkak. Anda bisa menambahkan cairan pelicin saat memutar cincin sebagai cara melepaskan perhiasan pada jari yang sudah bengkak.

5. Memotong cincin

Bila semua cara sudah Anda lakukan dan cincin masih terjebak di jari, pilihan terakhir adalah memotong cincin menggunakan ring cutter. Alat ini bisa memotong cincin tanpa melukai jari sehingga aman untuk keselamatan Anda. Biasanya, orang-orang yang memiliki alat ini yaitu:

Bila kondisi pembengkakan sudah lebih parah, Anda bisa mengunjungi rumah sakit, klinik, toko perhiasan, atau memanggil petugas pemadam kebakaran.

Untuk kasus Sdr. ISWANDI ini, digunakan cara terakhir yaitu dengan memotong cincin yang  diawali dengan memeriksa kondisi jari tangan Sdr. ISWANDI yang dilakukan oleh Tenaga Medis Damkar Sdri. SINTYA PRAMESTI RC, S.Tr, Kep. Atas permintaan Sdr. ISWANDI, proses selanjutnya dilakukan pembiusan. Setelah itu dilanjutkan dengan proses pemotongan cincin dengan menggunakan Gerinda Kecil. Setelah cincin terlepas dari jari dilakukan pembersihan / sterilisasi terhadap jari tangan Sdr. ISWANDI. Proses selanjutnya adalah melepaskan kulit ari yang sudah mati. Dalam kurun waktu lebih kurang 3 (tiga) menit atas kerjasama Anggota Damkar / Petugas Piket Regu III B berhasil melepaskan cincin dari jari tangan Sdr. ISWANDI dengan selamat.

Dokumentasi Pelepasan Cincin yang terbuat dari Kelahar Angkong :

Sumber : Media Pusdatin DPKP ” Artikel ” ( Nila Sari )

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *